Rumah Belajar di Seri Webinar Guru Belajar Direktorat GTK Dikdas

Rumah Belajar hadir dalam rangka memberikan dukungan kepada Guru dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar mempersiapkan tahun ajaran baru dalam kondisi pandemi COVID-19. Oleh karena itu Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar, Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan akan menyelenggarakan Webinar Series “Adaptasi Pembelajaran Tahun Ajaran 2020/2021 di Era dan Pasca Pandemi COVID-19”, yang akan
diselenggarakan pada: tanggal : 30 Juni s.d. 02 Juli 2020 waktu : Sesi 1: pukul 09.00 s.d. 11.00 WIB Sesi 2: pukul 14.00 s.d. 16.00 WIB tempat : Video Conference melalui aplikasi Zoom Meetings.

Rumah Belajar disajikan pada tanggal 2 Juli 2020 sesi pertama, mengusung tema Pemanfaatan Rumah Belajar di Era dan Pasca Pandemi Covid-19. Dengan Narasumber Duta Rumah Belajar 2017. Pandemi Covid-19 memaksa sekolah untuk melakukan pembelajaran daring.Pandemi Covid-19 memaksa kebijakan social distancing, atau di Indonesia lebih dikenalkan sebagai physical distancing (menjaga jarak fisik) untuk meminimalisir persebaran Covid-19. Jadi, kebijakan ini diupayakan untuk memperlambat laju persebaran virus Corona di tengah masyarakat. Pembelajaran di era dan pasca pandemi dapat memanfaatkan Rumah Belajar. Rumah Belajar dikembangkan oleh Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah mengembangkan sumber belajar berbasis teknologi informasi dan komunikasi yang terdapat dalam sebuah portal pembelajaran resmi Kemdikbud dengan alamat akses url http://belajar.kemdikbud.go.id.

Rumah Belajar merupakan portal pembelajaran berbasis web berisi layanan pembelajaran berupa: 1) Fitur Utama, yaitu Sumber Belajar, Kelas Digital, Laboratorium Maya, Bank Soal; 2) Fitur lainnya, yaitu Buku Sekolah Elektronik, Modul Digital, Peta Budaya, Wahana Jelajah Angkasa dan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan; 3) Fitur Pendukung yaitu Karya Komunitas, Karya Guru, Karya Bahasa dan Sastra; 4) Sumber Alternatif sebagai Partner, yaitu Video on Demand, Mobile Edukasi, Suara Edukasi, dan Radio Edukasi.

Sebagai fitur utama, Sumber Belajar merupakan bahan belajar bagi siswa berdasarkan kurikulum yang berlaku. Materi belajarnya disajikan secara terstruktur dengan tampilan menarik dalam bentuk gambar, video, animasi simulasi, evaluasi, dan permainan. Sumber Belajar hadir sebagai bentuk akselerasi gaya belajar peserta didik saat ini yang sudah melek dengan TIK. Peserta didik dapat dengan mudah menggunakan internet untuk belajar sendiri secara cepat, sehingga akan meningkatkan dan memeperluas pengetahuan, belajar berinteraksi, dan mengembangkan kemampuannya sendiri.

Rumah Belajar memiliki Learning Management System yang disebut Kelas Digital atau Kelas Maya. Strategi pembelajaran di Kelas Maya yaitu strategi pembelajaran lebih bersifat konstruktivistik yang menuntut pembelajaran aktif dan berpusat pada peserta didik untuk mendorong keterampilan peserta didik. Pembelajaran kelas maya ini menggunakan Rumah Belajar, salah satu layanan pembelajaran Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) untuk merancang, menyampaikan, dan mengatur pembelajaran formal dan informal serta berbagi pengetahuan sehingga model pembelajaran kelas maya ini dirancang sebagai pelengkap kegiatan pembelajaran di kelas dengan lebih banyak pada aktivitas asinkronus berdasarkan fasilitas TIK yang tersedia di sekolah. Implementasi pemanfaatan TIK dalam pembelajaran melibatkan pihak sekolah dalam hal ini kepala sekolah, pendidik, peserta didik, admin (operator) dan orang tua peserta didik.

Fitur bank soal memfasilitasi guru untuk membuat soal secara digital yang mudah diakses siswa. Membuat soal baru pada fitur Bank Soal, perlu ditentukan lebih dulu jenjang, kelas, mata pelajaran, topik, memilih tingkat kesukaran soal. Jawaban dituliskan pada kolom jawaban tanpa ditulis opsi pilihan jawaban dan diberi tanda untuk jawaban yang benar, serta dituliskan pembahasan soal. Untuk membuat evaluasi baru diisi lebih dulu detail evaluasi, termasuk di dalamnya menentukan jenis evaluasi yang akan dibuat. Kemudian mengisi evaluasi dengan beberapa soal yang diperoleh dari soal saya, bank soal, atau soal acak.  Evaluasi yang dibuat oleh guru dapat digunakan oleh siswa tertentu dan siswa dari sekolah manapun. Ada tiga jenis evaluasi yang tersedia (latihan, ulangan, ujian) dan dapat dimanfaatkan oleh siswa. Latihan merupakan kumpulan soal-soal berdasarkan satu topik yang bersifat sebagai latihan beserta pembahasannya. Ulangan merupakan kumpulan soalsoal berdasarkan satu topik tertentu. Ujian merupakan kumpulan soal-soal dari beberapa topik yang berbeda.Rumah Belajar memiliki pula fitur lainnya, yaitu Buku Sekolah Elektronik, Modul Digital, Peta Budaya, Wahana Jelajah Angkasa dan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan. Selain itu Rumah Belajar memiliki  Fitur Pendukung yaitu Karya Komunitas, Karya Guru, Karya Bahasa dan Sastra; serta  Sumber Alternatif sebagai Partner, yaitu Video on Demand, Mobile Edukasi, Suara Edukasi, dan Radio Edukasi. Dengan jargon Belajar di mana saja, kapan saja, dengan sioapa saja, Rumah Belajar ini dapat diakses GRATIS baik di Play Store, App Store maupun di https://belajar.kemdikbud.go.id/. Bagi pengguna Rumah Belajar  dapat berkontribusi untuk mengisi konten Rumah Belajart dan bagi yang memiliki keinginan untuk menulis berita, artikel atau opini Rumah Belajar menyediakan Pena yang bisa diakses di Pena yang dapat diakses di http://pena.belajar.kemdikbud.go.id/