PEMANFAATAN LABORATURIUM MAYA DALAM PEMBELAJARAN IPA DI SMP ISLAM AL AZHAR 26 YOGYAKARTA

Sebagai seorang guru, kita tidak hanya di tuntut menyampaikan materi kemudian selesai. Tetapi bagaimana seorang guru mampu menyampaikan materi yang biasa-biasa saja menjadi materi yang luar biasa. Penggunaan media pengajaran hendaknya dipandang sebagai bagian integral dari suatu sistem pengajaran dan bukan hanya sebagai alat bantu yang berfungsi sebagai tambahan yang digunakan bila dianggap perlu dan hanya dimanfaatkan sewaktu-waktu.

Hari itu, saya berkolaborasi dengan guru IPA dalam memanfaatkan Laboraturium Maya dalam pembelajaran tentang Hukum Ohm. Sebelumnya kegiatan pembelajaran dilakukan secara klasikal, kemudian anak-anak diberikan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) untuk menjawab pertanyaan dari hasil percobaan di Laboraturium Maya. Murid diajak untuk menyelidiki hubungan besar arus listrik terhadap variasi besar hambatan pada resistor, menyelidiki hubungan besar arus listrik terhadap variasi besar tegangan pada resistor, dan menganalisis dengan membuat grafik dari hasil penyelidikan.

Bagaimanakah guru dalam membelajarkan materi tersebut dalam kelas? Guru memberikan langkah-langkah bagaimana cara melakukan percobaan yang harus dilakukan. Berikut contoh dari pemanfaatan Laboratorium Maya dalam pembelajaran.

Langkah-Langkah Percobaan :

A. Menyelidiki hubungan besar arus listrik terhadap variasi besar hambatan pada resistor.

  1.  Buka lab maya rumah belajar. Pilih eksperimen Hukum Ohm.
  2. Buat rangkaian dengan sumber tegangan tetap senilai 3 V dan variasi resistor 10Ω, 20Ω, 30Ω, dan 40Ω
  3. Catat besar kuat arus listrik yang mengalir pada rangkaian dengan melihat hasil pengukuran amperemeter pada tabel 1 di bawah ini!

Tabel 1

NO Tegangan  (volt) Hambatan (Ω) Kuat Arus listrik (A)

 

1 3V
2 3 V
3 3 V
4 3V

 

Ulangi langkah 2 dan 3 untuk variasi resitor.

B. Menyelidiki hubungan besar arus listrik terhadap variasi besar tegangan pada resistor

  1. Susun rangkaian listrik tertutup seperti pada petunjuk kerja A dengan variasi sumber tegangan 3V, 6V, 9V, dan 12 V.
  2. Catat besar tegangan baterai dan besar kuat arus listrik yang mengalir pada rangkaian dan masukkan hasil pengukuran pada tabel 2 di bawah ini

 Tabel 2

No Hambatan (Ω) 1 baterai 2 baterai 3 baterai 4 baterai
V (V) I (A) V (V) I (A) V (V) I (A) V (V) I (A)
1 30 Ω

 

C. Analisis

  1. Berdasarkan data pada tabel 1 buatlah grafik hubungan antara kuat arus listrik dengan besar hambatan listrik! Besar hambatan listrik pada sumbu x dan besar arus listrik  pada sumbu y!
  2. Berdasarkan data pada tabel 2 buatlah grafik hubungan antara kuat arus listrik dengan besar tegangan! Besar tegangan listrik pada sumbu x dan besar arus listrik  pada sumbu y!
  3. Berdasar percobaan A, faktor apakah yang mempengaruhi besar arus listrik yang mengalir dalam rangkaian? Bagaimana caranya agar arus listrik yang mengalir dalam rangkaian tersebut dapat diperbesar?
  4. Berdasar percobaan B, faktor apakah yang mempengaruhi besar arus listrikyang mengalir dalam rangkaian? Bagaimana caranya agar arus listrik yang mengalir dalam rangkaian tersebut dapat diperbesar

Setelah anak-anak selesai, maka guru memberikan diskusi dan kesimpulan tentang percobaan diatas sebagai penguatan terhadap materi yang di sampaikan. Untuk menambah semangat dan kelas menjadi asyik, diakhir pembelajaran guru memainkan kuis kahoot terkait dengan Hukum Ohm untuk mengetahui apakah anak-anak sudah menguasai materi yang disampaikan atau belum.

Apa yang terjadi setelah anak-anak memanfaatkan laboraturium Maya, iya semuanya senang dan tidak bosan. Justru meminta pelajaran berikutnya masih memanfaatkan Fitur ini. Nah…kapan lagi kita memanfaatkan media pembelajaran semenarik ini?