Pemanfaatan Rumah Belajar pada Materi Keragaman Suku Bangsa di Indonesia di SDN Sidotopo II/49 Surabaya

Pada pemanfaatan Rumah Belajar yang pertama ini saya memilih materi Keragaman Suku Bangsa di Indonesia. Materi ini ada dalam kompetensi inti ketiga dan ke empat. Kompetensi ketiga yaitu memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah. Sedangkan Kompetensi keempat yaitu menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

Materi ini terdapat pada kompetensi dasar 3.4 Mengidentifikasi berbagai bentuk keragaman suku bangsa, sosial, dan budaya di Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan dan 4.4 Menyajikan berbagai bentuk keragaman suku bangsa, sosial, dan budaya di Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan. Sedangkan tujuan dari pembelajaran ini adalah agar siswa dapat memahami keragaman suku bangsa di Indonesia melalui pemanfaatan Rumah Belajar dengan lebih baik. Hal itu karena Rumah Belajar dapat membuat siswa lebih mudah dalam belajar. Disamping itu diharapkan siswa menjadi termotivasi dan tertarik untuk belajar materi tersebut.

Sasaran dari pemanfaatan Rumah Belajar ini adalah siswa kelas 4A. Saya memiilh kelas ini karena sebelumya saat belajar materi keragaman suku bangsa di Indonesia para siswa kurang tertarik sehingga pemahaman mereka tentang materi tersebut juga masih kurang. Dengan memanfaatkan Rumah Belajar, siswa diharapkan dapat lebih tertarik dan termotivasi untuk mempelajari keragaman suku bangsa yang ada di Indonesia.
Sebelum memanfaatkan Rumah Belajar sebagai media belajar, ada beberapa hal yang saya siapkan agar pelaksanaannya berjalan lancar dan sesuai dengan tujuan yang diinginkan. Langkah pertama adalah memilih materi yang sesuai, yaitu Keragaman Suku Bangsa di Indonesia. Langkah berikutnya adalah menentukan sekenario pembelajaran sesuai dengan RPP yang sudah disusun, yaitu metode diskusi kelompok. Langkah ketiga adalah menyiapkan perlengkapan dan media yang dibutuhkan, yaitu laptop, speaker, dan poster suku bangsa. Sedangkan langkah terakhir adalah mensosialisasikan kepada siswa tentang pemanfaatan Rumah Belajar dalam pembelajaran yang akan dilakukan.

Pada saat menayangkan Rumah Belajar ada beberapa hal yang saya lakukan. Yang pertama adalah saya mengenalkan kepada siswa tentang apa itu Rumah Belajar, yaitu media belajar online yang sangat bagus dan dapat digunakan siswa sebagai media belajar. Setelah itu saya menjelaskan kepada siswa tentanng cara mengakses dan menggunakan Rumah Belajar. Siswa juga diberi kesempatan untuk praktek mengsakses Rumah Belajar dan bagaimana cara memilih materi yang diinginkan. Setelah itu guru membimbing siswa belajar dengan menggunakan Rumah Belajar. Di akhir penayangan Rumah Belajar siswa mengerjakan lembar kegiatan siswa dalam kelompok masing-masing sesuai dengan materi yang sudah dipelajari. Setelah diskusi kelompok selesai, setiap kelompok melakukan presentasi untuk menyampaikan hasil diskusinya.

Setelah pembelajaran selesai beberapa siswa dimintai pendapatnya tentang Rumah Belajar. Secara umum mereka berkomentar bahwa belajar dengan menggunakan Rumah Belajar sangat menarik. Menurut mereka belajar menjadi lebih mudah dan tidak membosankan. Mereka juga menginginkan agar pembelajaran melalui Rumah Belajar lebih sering dilakukan untuk materi/mata pelajaran yang lain.

Sebagai pemula dan langkah awal, saya sangat senang sekali dapat melaksanakan pembelajaran dengan memanfaatkan Rumah Belajar. Saya senang karena pembelajaran yang yang saya lakukan dapat berlangsung dengan lancar dan sesuai dengan harapan saya. Di samping itu saya merasa mendapat kemudahan dalam memilih materi dan media pembelajaran. Rumah Belajar juga dapat memberi kesempatan kepada saya untuk mengkreasi alternatif pembelajarn yang dapat membuat siswa lebih tertarik dan termotivasi untuk belajar.

Setelah pembelajaran dengan pemanfaatn Rumah Belajar selesai, saya juga meminta beberapa teman sejawat (guru lain) untuk memberikan pendapat tentang Rumah Belajar. Menurut mereka, sebagai media belajar yang relatif baru Rumah Belajar sangat menarik dan dapat menjadi salah satu alternatif pembelajaran. Mereka juga berharap adanya sosialisasi yang lebih luas agar Rumah Belajar dapat dimanfaatkan oleh siswa dan guru secara lebih luas pula.