PRAKTIK BAIK MODEL PEMBELAJARAN PDEODE BERBANTUAN PLATFORM RUMAH BELAJAR

Penggunaan model konvensional pada pembelajaran mengakibatkan siswa kurang aktif di dalam proses pembelajaran. Hal ini dikarenakan pembelajaran didominasi oleh guru. Guru selalu memberikan pemaparan dalam bentuk ceramah dan instruksi tugas.  Kondisi yang demikian disebabkan oleh penggunaan model pembelajaran konvensional dalam kegiatan belajar mengajar yang dilaksanakan. Model ini memiliki beberapa kelemahan yakni segala proses pembelajaran terpusat pada guru. Hal ini menyebabkan kurangnya kemandirian, kreatifitas dan tanggung jawab siswa saat belajar sehingga memperoleh nilai kompetensi yang kurang bagus.

Salah satu cara untuk mengatasi masalah di atas adalah menggunakan model pembelajaran PDEODE. Model pembelajaran ini melatih siswa dalam membangun konsep-konsep ilmiah karena siswa dapat berpikir mandiri, berdiskusi kelompok, melakukan dan mengamati percobaan secara langsung, membandingkan konsep awal siswa dengan hasil pengamatan, selanjutnya siswa menemukan konsep baru yang lebih ilmiah (Costu, 2008). Model pembelajaran PDEODE menggunakan enam langkah yaitu predict, discuss, explain, observe, discuss, dan explain.

Penerapan model pembelajaran PDEODE memanfaatkan Portal Rumah Belajar yaitu Sumber Belajar. Portal teknologi ini menyediakan media pembelajaran dalam bentuk konten digital berupa audio, video, atau web. Selama kegiatan pembelajaran, siswa ditekankan untuk berkarakter Profil Pancasila, yaitu beriman, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia; berkebhinekaan global; mandiri; kreatif; gotong royong; bernalar kritis.

Langkah pertama yaitu guru memberikan rumusan masalah, siswa memprediksi hasil dari permasalahan tersebut, dan guru memberikan bimbingan terhadap prediksi siswa. Kedua, siswa bergabung dalam kelompok kecil, berdiskusi dan berbagi ide tentang prediksi siswa berbantuan Sumber Belajar. Ketiga, perwakilan siswa di masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya. Keempat, guru melakukan demonstrasi bersama siswa untuk menguji kebenaran prediksinya. Kelima, siswa dalam kelompoknya berdiskusi tentang hasil pengamatan dan prediksi sebelumnya. Keenam, siswa menanggapi perbedaan antara hasil pengamatan dan prediksi yang telah dibuat.

Model pembelajaran PDEODE memberikan kesempatan siswa untuk mengungkapkan pengetahuan awal mereka terkait materi yang diajarkan, adanya kerja sama dan tukar pendapat antar siswa selama diskusi berlangsung, perubahan konseptual dari konsep awal yang dimiliki siswa menjadi konsep baru yang telah diuji kebenarannya melalui eksperimen. Praktik Baik Model Pembelajaran PDEODE Berkarakter Profil Pancasila merupakan penerapan model pembelajaran inovatif berbasis teknologi informasi dan komunikasi berbantuan Rumah Belajar, serta berpusat pada siswa. Belajar di mana saja, kapan saja, dan dengan siapa saja bersama Rumah Belajar.

#pembatik2022 #pembatik #pembatiklevel4 #rumahbelajar #pusdatinkemendikbudristek #dutarumahbelajar2022