Berbagi Inovasi Pembelajaran Berbasis TIK Mewujudkan Merdeka Belajar

 

        Hari ini adalah awal pembukaan kuliah umum yang diselenggarakan oleh PembaTIK (Pembelajaran berbasis TIK). Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan membekali para guru calon duta Rumah Belajar dan masyarakat Indonesia lebih luas lagi berkaitan dengan kemampuan dalam berbagi skill yang dimiliki melalui tulisan, video maupun media pembelajaran lainnya serta membentuk keterampilan berbicara di depan publik. Kegiatan ini dimulai pukul 09.00 dengan Dhani Kusmanhadji (Anchor TVRI) sebagai MC acara, dan dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya.
        Sambutan di awali oleh Bapak M. Hasan Chabibie, S.T, M.Si (Plt. Pusat Data dan Informasi Kemendikbud) yang menjelaskan bahwa kegiatan pelatihan PembaTIK ini di lalui dengan bebrapa tahapan, diantaranya yaitu level 1 Literasi dimana para peserta PembaTIK dibekali pengetahuan tentang dunia internet agar dapat diterapkan dalam pembelajaran selama pandemi Covid-19, berikutnya adalah level 2 Implementasi yang diharapkan para peserta PembaTIK telah mengimplementasikan TIK dalam kegiatan belajar mengajarnya selama pandemi saat ini. Level 3 kreasi adalah tahapan dimana para peserta diklat PembaTIK berkreasi menciptakan media pembelajaran baik berupa video maupun animasi interaktif lainnya untuk kegiatan pembelajaran. Tahapan terakhir ada di level 4 berbagi, dari 30 peserta diklat PembaTIK terbaik di masing-masing propinsi akan berbagi kemampuan dalam mengajar baik kepada sesama peserta maupun guru lainnya.
    Sambutan kedua oleh Bapak Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, Nadiem Anwar Makarim, MBA. “Saya ingin menyampaikan betapa bangganya saya, ketika mengetahui program pelatihan guru PembaTIK pada tahun ini diikuti lebih dari 60.000 guru atau naik hingga seribu persen, peningkatan dari pertama kegiatan ini diselenggarakan dua tahun lalu,” kata Nadiem. 
        Menurut beliau angka itu merupakan pencapaian yang luar biasa, dan juga menjadi penanda bahwa banyak guru yang ingin meningkatkan kemampuannya dalam mengimplementasikan teknologi ke dalam proses belajar.
 

        Acara ditutup dengan pembacaan doa dan dikhususkan untuk Alm. Bapak Hendriawan Widatmoko yang telah berpulang pada Jumat minggu lalu. Alm. Bapak Hendriawan Widatmoko merupakan penggagas berdirinya Rumah Belajar Kemendikbud yang dapat diakses secara gratis oleh masyarakat luas.

Terimakasih dan hanya untaian doa yang bisa kami panjatkan untuk mengiringi kepergianmu Bapak hendriawan Widiatmoko, Selamat jalan Bapak, semangatmu akan terus mengalir dalam diri kami🙏


Merdeka Belajarnya, Rumah Belajar Portalnya, Maju Indonesia