Pemanfaatan Rumah Belajar Secara Daring dan Luring di Madrasah Al Furqan Bangil Pasuruan

Pendidikan di Indonesia telah memasuki era digital atau era informasi di mana ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang dengan pesat. Perkembangan ini memiliki dampak semakin terbuka dan tersebarnya informasi dan pengetahuan dari dan ke seluruh dunia menembus batas jarak, tempat, ruang dan waktu. Kenyataannya dalam kehidupan manusia di era digital ini akan selalu berhubungan dengan teknologi tidak hanya di sekolah umum tetapi juga di madrasah dan pesantren.  
Madrasah Al Furqan Bangil Pasuruan sangat menyadari bahwa teknologi pada hakikatnya adalah proses untuk mendapatkan nilai tambah dari produk yang dihasilkannya agar bermanfaat, itulah sebabnya Madrasah Al Furqan berko,itmen menggunakan Portal Rumah Belajar  yang beralamat di belajar.kemdikbud,go,id bagi seluruh santrinya. Teknologi telah mempengaruhi dan mengubah manusia dalam kehidupannya sehari-hari, sehingga jika santri atau para pengasuh madrasah  ‘gagap teknologi’ maka akan terlambat dalam menguasai informasi, dan akan tertinggal pula untuk memperoleh berbagai kesempatan maju. Informasi bagi Madrasah Al Furqan memiliki peran penting dan nyata, pada era masyarakat informasi (information society) atau masyarakat ilmu pengetahuan (knowledge society). Informasi dan komunikasi sebagai bagian dari teknologi juga sedang berkembang sangat pesat, mempengaruhi berbagai kehidupan dan memberikan perubahan terhadap cara hidup dan aktivitas manusia sehari-hari, termasuk dalam dunia pendidikan. Pendidikan di Madrasah Al Furqan mengalami perkembangan yang sangat pesat pula, diantaranya dengan adanya pembelajaran digital (digital learning). Dengan memanfaatkan Portal Rumah Belajar sebagai bagian dari perkembangan teknologi informasi dan komunikasi.

Pada tanggal 24 Maret 2019 yang lalu seluruh pengasuh Madrasah Al Furqan dan beberapa guru wilayah Kabupaten Pasuruan telah mendapatkan pelatihan Pemanfaatan Rumah Belajar dalam Pembelajaran, Selain itu para guru juga mengikuti seleksi Duta Rumah Belajar 2019 dengan mendaftar di simpatik.belajar.kemdikbud.go.id. Para pendidikan sangat antusias dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dari portal Rumah Belajar, dan berkomitmen menjadi subyek atau pelopor dalam pengembangannya. Guru dituntut memiliki kemampuan memahami teknologi sesuai dengan kebutuhannya atau yang disebut juga memiliki literasi teknologi, karena akan berperan dalam kehidupan masa kini dan masa yang akan datang.

Guru Madrasah Al Furqan sangat merasa terbantu dengan adanya Portal Rumah karena Rumah Belajar memberikan layanan ketersediaan sumber media pembelajaran dalam bentuk bahan belajar interaktif yang dilengkapi dengan media pendukung gambar, animasi, video dan simulasi, serta dalam bentuk buku digital. Konten-konten yang ada pada Rumah Belajar tersebut disediakan untuk berbagai tujuan, agar pendidik dan peserta didik dapat melaksanakan pembelajaran secara komprehensif. Misalnya fitur Peta Budaya, disiapkan untuk menyediakan berbagai macam materi pembelajaran budaya di Indonesia sehingga peserta didik dapat lebih mengetahui dan menghargai keragaman adat istiadat/budaya. Sedangkan Wahana Jelajah Angkasa dikembangkan agar peserta didik lebih mudah mengenal benda-benda angkasa. Selanjutnya, Bank Soal, berisi kumpulan soal-soal latihan/tes. Juga Karya Guru dan Karya Komunitas, memberi kesempatan pendidik mengunggah karya terbaiknya. Di sini pendidik bisa berbagi informasi/ ilmu dengan yang lain. Fitur yang lain, yakni Kelas Maya, memberi layanan pendidik dan peserta didik menyelenggarakan kegiatan e-learning atau pembelajaran secara daring (online) kapan saja dan di mana saja. Fitur itu memfasilitasi pembelajaran daring antara pendidik dan peserta didik kapan saja dan di mana saja. Baik pada saat jam sekolah maupun di luar jam sekolah (sesuai kesepakatan pendidik dan peserta didik), asalkan guru dan siswa memiliki koneksi internet dan perangkat gawai seperti komputer/laptop/ notebook. Adapun Laboratorium Maya dapat digunakan peserta didik dan pendidik melakukan percobaan di laboratorium secara virtual (maya). Semua percobaan atau simulasi yang tersedia di Laboratorium Maya dapat diunduh oleh pengguna dengan melakukan login terlebih dahulu. Di fitur ini terdapat konten untuk mata pelajaran IPA dan matematika dengan kategori SMP dan SMA.

Madrasah Al Furqan dapat memanfaatkan Rumah Belajar tanpa sambungan internet di kelas, dan pembelajaran dengan konten dari Rumah Belajar tetap dapat dilaksanakan. Caranya, guru mengunduh materi terlebih dulu melalui gawai yang berkoneksi internet. Lalu, hasil undungan itu disimpan dalam alat penyimpan data, seperti flashdisk/USB. Dalam kelas, materi tersebut ditayangkan dengan proyektor LCD secara luring (offline). Dengan cara demikian itu, kelas yang tidak terakses internet pun dapat memanfaatkan konten Rumah Belajar. Hal ini bertujuan mendorong peserta didik Madrasah Al Furqan pro-aktif dalam proses pembelajaran, bisa saja seorang atau beberapa orang peserta didik diminta mengunduh materi terlebih dulu. Kemudian materi itu ditayangkan secara luring di kelas untuk dibahas bersama. Dalam hal ini pendidik bertindak sebagai fasilitator.