Duta Rumah Belajar merupakan perpanjangan tangan dari Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan dan Kebudayaan (Pustekkom) Kemendikbud, dalam melakukan Sosialisasi pemanfaatan media pembelajaran berbasis teknologi informasi dan komunikasi (TIK) di masing-masing provinsinya. Banyak sekali manfaat yang didapat ketika ingin belajar menggunakan portal Rumah Belajar, fitur-fitur yang terdapat di rumah belajar dapat kita manfaatkan dalam menyukseskan tugas kita sebagai guru dalam proses belajar mengajar di sekolah. Beraneka topik ada di fitur Sumber Belajar, hal ini tentu tidak boleh disia-siakan oleh guru. Guru dapat berkarya dengan membuat bahan ajar yang menarik untuk dibagikan di Rumah Belajar agar karyanya dapat dimanfaatkan oleh yang lain. Melalui akun simpaTIK saya mendaftar agar menjadi salah satu peserta dalam mengikuti kegiatan pembaTIK dan Penjaringan Duta Rumah Belajar. Pusat Tekonologi Informasi dan Komunikasi (Pustekkom), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengadakan Fasilitas Peningkatan Kompetensi TIK Guru, hal ini tentu memberi kesempatan bagi guru untuk mengikuti teknis pengembangan bahan ajar berbasis TIK. Sebanyak 30 peserta terpilih yang sudah Lulus Level 2, melanjutkan ke Level 3. Peserta mengikuti bimtek level 3 secara tatap muka di tingkat Provinsi.
Syukur Alhamdulillah, saya terpilih menjadi peserta pada kegiatan tersebut yang akan diadakan di Aceh, tanggal 24 s.d 27 September 2018. Kesempatan ini tentu akan saya manfaatkan sebaik mungkin untuk menambah pengetahuan saya tentang pemanfaatan media pembelajaran berbasis teknologi informasi dan komunikasi. Hal terpenting adalah bagaimana setiap guru melek tekonologi dan mengikuti perkembangan kemajuan tekonologi dalam memanfaatkan berbagai sumber belajar. Banyak dari kalangan guru yang belum tahu adanya Portal Rumah Belajar, hal ini ini tentu sangat disayangkan, karena kesempatan belajar gratis dan menambah pengetahuan hanya dengan membuka portal rumah belajar kita dapat mengakses berbagai fitur yang ada sangatlah mudah. Pemerintah mengharapakan guru menjadi pembelajar, artinya guru harus terus belajar, tanpa menunggu untuk dipanggil belajar, tapi guru itu sendiri mencari kesempatan untuk selalu memiliki waktu untuk belajar, mengupgrade ilmu pengetahuannya dengan berbagai kesempatan yang ada. Penggunaan Smartphone hampir semua guru tentu sangat membantu dalam mengakses fitur-fitur rumah belajar. Melalui kesempatan ini saya akan sosialisasikan ke teman-teman guru di daerah saya untuk mau menfaatkan Rumah Belajar dan dapat mendesain pembelajaran di kelas berbasis online agar siswa lebih tertantang dan menyenangi pembelajaran yang kita sajikan. Saya sudah buktikan ketika memperkenalkan Rumah Belajar kepada Siswa saya di sekolah, mereka sangat antusias, dan rasa ingin tau tinggi tentang fitur-fitur Rumah Belajar. Semoga ke depannya guru-guru di daerah saya semakin banyak yang menggunakan Portal Rumah Belajar untuk proses pembelajaran yang lebih bermakna bagi siswa dan tentu hasil yang diharapakn meningkatnya minat siswa untuk belajar dan menjadi pembelajar sampai sepanjang hayat.
