Kekuatan Media Sosial dalam Penyebarluasan Rumah Belajar secara Snowball

Banyak media sosial di sekitar kita. Bahkan dalam satu HP kita, banyak sekali aplikasi media sosial. Tidak hanya kita sebagai guru dan orang tua yang menggunakan media sosial itu, bahkan siswa juga menggunakannya. Media sosial lebih banyak digunakan untuk berinteraksi, berkomunikasi antara satu dengan yang lainnya, baik hanya antar dua orang atau dalam group. Saat saya memposting tentang Rumah Belajar di media sosial saya, ternyata direspon dengan sangat baik. Begitu kuatnya media sosial ini, sehingga mudah bagi saya untuk menjelaskan apa itu Rumah Belajar.

Rumah Belajar sebagai wujud produk teknologi komunikasi dan informasi pada masa kini telah membawa pengaruh positif dalam pembelajaran. Teknologi komunikasi yang diiringi dengan kehadiran media massa juga telah memberi dampak perubahan dalam pendidikan. Saat di mana kita hidup sekarang ini dapat dikatakan sebagai era digital. Dalam era digital semacam ini dunia berada dalam genggaman kita. Sekalipun kita hanya berada pada satu tempat dan satu waktu, namun kita dapat belajar melalui Rumah Belajar, bahkan kita dapat belajar melalui Rumah Belajar yang dihubungkan melalui media sosial dengan semua orang. Kita juga tidak dapat membendung arus informasi yang mengalir begitu deras, tidak hanya melalui media massa, namun juga melalui media sosial. Media sosial saat ini tidak hanya dipandang sebagai ajang bersosialisasi di dunia maya semata, namun sudah berkembang menjadi ajang menuangkan ide-ide dalam pribadi seseorang yang berkaitan dengan banyak aspek serta membagikannya kepada orang lain termasuk diantaranya berbagi tentang Rumah Belajar. Media sosial sudah menjadi bagian yang tak terpisahkan dalam kehidupan generasi digital saat ini. Kedahsyatan kekuatan pengaruh media sosial dapat digunakan untuk sosialisasi Rumah Belajar.

Perkembangan teknologi komunikasi juga memungkinkan Rumah Belajar diakses menggunakan Android yang membuat makin mudahnya guru dan siswa mengakses informasi. Hal ini tidak terlepas dari mudahnya mengakses Rumah Belajar melalui ponsel cerdas atau smartphone. Media sosial yang saat ini dengan mudahnya diakses melalui ponsel cerdas atau smartphone sering kali membuat siswa menjadi senang untuk belajar sehingga Rumah Belajar dapat diakses di mana saja, dan kapan saja. Bila semua belajar di kelas tidak menyenangkan, maka dari kemudahan mengakses Rumah Belajar ini yang menjadikan literasi media menjadi suatu hal yang penting. Karena mau tidak mau, pengakses berita yang harus diedukasi untuk dapat memanfaatkan internet dengan baik. Pemanfaatan internet ini akan memberikan dampak secara snowball, di mana informasi akan terus menggelinding semakin besar. Atau yang biasa disebut sebagai viral.

Sosialisasi Rumah Belajar dengan media sosial merupakan implementasi teknologi yang membutuhkan keterampilan dalam mengoperasikan teknologi tersebut. Perkembangan teknologi yang menjadi sebuah inovasi, yaitu sesuatu hal yang baru, sehingga terkadang tidak mudah bagi guru untuk dapat menerima hal tersebut karena secara perspektif masih kerap terikat pada sumber belajar yang lama. Dengan munculnya media sosial, maka sosialisasi Rumah Belajar menjadi lebih mudah. Di era digital saat ini, seorang guru memang harus menyadari bahwa model belajar konvensional tidak cukup relevan lagi untuk generasi saat ini. Di mana, generasi saat ini membutuhkan sumber dan media belajar yang menarik, dan memberikan kesempatan kepada mereka untuk aktif, sedangkan guru hanya sebagai fasilitator.

Seorang guru dapat memanfaatkan kecanggihan teknologi yang terus berkembang saat ini menjadi sebuah sumber maupun media belajar yang menarik. Sehingga siswa pun akan semakin semangat untuk belajar. Portal Rumah Belajar sebagai produk dari Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan dan Kebudayaan (Pustekkom), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), menjadi sebuah bagian yang penting dalam pendidikan saat ini. Berisi fitur-fitur yang menarik, akan menambah semangat siswa untuk belajar, dan kegiatan belajar pun akan lebih menyenangkan. Ditambah lagi, portal ini telah menjadi sebuah aplikasi yang dapat diunduh secara gratis melalui playstore. Dengan begitu, diharapkan guru dapat membimbing siswa agar dapat memanfaatkan kecanggihan teknologi untuk meningkatkan kegiatan belajar.

Guru dan siswa pun dapat melakukan kegiatan pembelajaran di mana saja dan kapan saja. Sesuai dengan slogan yang diusung Portal Rumah Belajar, yaitu “Rumah Belajar, Belajar di mana saja, kapan saja, dan dengan siapa saja”.