PembaTIK 2018_Lampung_Rumah Belajar Goes To School 1

Bisa mengikuti seleksi pemilihan Duta Rumah Belajar 2018 tentu menjadi suatu berkah dan kesempatan yang patut disyukuri. Melalui kegiatan ini kita dapat berbagi ilmu dan pengalaman selain menambah wawasan dan juga teman. Bukankah salah satu amalan yang tidak terputus adalah ilmu yang bermanfaat? Dengan demikian melalui ajang bergengsi ini pun kita bisa mendapatkan keberkahan dari Allah SWT.

Kompetensi TIK guru dan peserta didik pun diharapkan dapat meningkat. Hal ini sejalan dengan berkembangnya proses pembelajaran pada abad 21. Di era digital ini dibutuhkan kemampuan guru dan peserta didik yang mampu bertahan menghadapi perubahan zaman. Pembelajaran digital atau e-learning menjadi salah satu titik yang akan dikembangkan kemudian.

Pelatihan PembaTIK level 3 pun telah dilakukan di Hotel Kurnia 2 Bandar Lampung pada hari Minggu sampai Rabu, 9–11 Juli 2018. Pelatihan yang diikuti oleh 30 calon duta rumah belajar se-Provinsi Lampung ini diharapkan dapat membawa dampak positif pada dunia pendidikan di Lampung. Kreasi video pembelajaran dan even berbagai mengenai pemanfaatan Portal Rumah Belajar menjadi hal utama sebagai poin penilaian pada Pemilihan Duta Rumah Belajar 2018.

Sosialisasi Portal Rumah Belajar dan pemanfaatan fitur-fitur yang ada pun dilakukan baik secara perorangan maupun dengan mengunjungi sekolah-sekolah terdekat. Kegiatan Sosialisasi Rumah Belajar di sekolah-sekolah yang kemudian saya namai dengan Rumah Belajar Goes To School, pun tidak seperti yang saya bayangkan. Ternyata tidak semua pihak mau menerima kegiatan ini. Menjadi tantangan tersendiri manakala saya harus menghadapi berbagai kendala baik yang bersifat teknis maupun manajemen selain factor kurang terjaminnya keamanan dalam perjalanan dari rumah menuju lokasi sosialisasi.

Kegiatan pembelajaran di sekolah yang juga tidak bisa ditinggalkan untuk Sosialisasi Rumah Belajar tentu membuat saya harus pintar mengatur jadwal sosialisasi. Berusaha untuk melakukan sosialisasi baik di sekolah sendiri maupun di sekolah lain tanpa harus meninggalkan tugas utama saya mengajar di SMAN 1 Tumijajar Lampung. Dan ternyata hal ini menjadi suatu tantangan tersendiri, bukan sebagai sebuah kendala yang dapat menyurutkan langkah kaki saya tetapi menjadi motivasi terbesar untuk sampai pada titik utama.

Rumah Belajar Goes to School pertama kali saya lakukan di SMA Negeri 2 Tumijajar yang terletak di Desa Margo Mulyo Kecamatan Tumijajar Kabupaten Tulang Bawang Barat. Setelah melakukan negosiasi dan perizinan dengan Bapak Suharto, S.Pd. selaku Kepala SMAN 2 Tumijajar, sayapun berkesempatan berbagai dengan puluhan anak didik dan guru di sekolah tersebut.

Rabu, 18 Juli 2018 menjadi hari pertama saya lakukan kegiatan Sosialisasi Portal Rumah Belajar dengan sejumlah siswa SMAN 2 Tumijajar. Bertempat di perpustakaan sekolah ini dihadiri oleh 33 siswa yang berasal dari perwakilan tiap kelas. Antusiasme siswa memperhatikan materi yang saya sampaikan menjadi suatu bukti awal bahwa keberadaan Portal Rumah Belajar ini adalah kebutuhan bagi para siswa. Mereka semakin bersemangat manakala sampai pada pengenalan dan pemanfaatan fitur-fitur yang ada pada Portal Rumah Belajar baik fitur utama maupun pendukung.

Kendala yang kemudian dihadapi pada kegiatan ini adalah ketika koneksi internet tidak begitu baik. Sehingga banyak siswa yang gagal untuk membuat akun rumah belajar dan akun kelas maya. Hanya beberapa siswa saja yang saat berhasil melakukan registrasi. Selebihnya meraka melakukan registrasi pada waktu lain.

Berlanjut pada pengenalan Portal Rumah Belajar dan berbagai fitur yang ada di dalamnya kepada bapak dan ibu guru di sekolah tersebut pada siang harinya. Hadir 30 orang guru dan karyawan tentunya didampingi oleh Bapak Suharto, S.Pd. Peserta sosialisasi kali ini pun tetap bersemangat meskipun jaringan internet kurang bersahabat. Beberapa guru berhasil melakukan registrasi akun rumah belajar dan akun kelas maya.

Semoga saja kebermanfaatan Portal Rumah Belajar ini dapat dimaksimalkan di sekolah ini dan bersinergi dengan peningakatan mutu pembelajaran di tanah air.